John Newton
(Abad 16) (24 July 1725 - 21 Desember 1807)
“Amazing Grace” ya… Ajaib benar anugerah…. adalah
sebuah Lagu Rohani yang diciptakan oleh seorang yang ajaib, namanya John Newton.
Kapten Kapal laut Perkasa. Mungkin tidak banyak yang tahu siapa sebenarnya John
Newton. Ternyata lagu rohani yang begitu luar biasa dan dikenal di seantero
dunia ini merupakan hasil karya dari seorang penjual budak, pembantai dan
pembunuh. Baginya menjual budak adalah pekerjaan yang harus dijalani untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. Orang Afrika menjadi sasaran John untuk dijadikan
budak di Inggris, ketika John bersama awak kapal lain menyerang manusia dalam
satu wilayah untuk diangkut ke kapal dan ada yang melakukan perlawanan, maka
saat itu pedang John Newton berbicara.
Mungkin kita
bertanya apa sih yang menyebabkan John bertobat dan kembali kepada jalan yang
benar sehingga dapat menciptakan mahakarya besar yang bukan hanya sekedar lagu
belaka tetapi ketika dihayati lagu tersebut dapat membuat seseorang menitikan
air mata mengenang apa yang telah dilakukan sebelumnya. Peristiwa yang membuat
John sadar yaitu sebuah Badai besar yang hampir saja merenggut nyawanya beserta
para awak Kapalnya. Saat itupun John Newton bertobat, dan benar-benar merasakan
Kasih Tuhan. Ketika itu, Badai besar yang terjadi di Laut Atlantik itu hampir menenggelamkan
kapal John yg bernama “GreyHound”. John merasa bahwa dia seperti Yunus yang
menjadi buah dari segala bahaya yang dialami sebuah kapal. John dibesarkan
dilingkungan keluarga yang takut akan Tuhan, tetapi dia selalu menertawakan
injil, tidak suka berdoa dan yang paling parah dia suka menghujat Tuhan. John
dimasa anak-anak sempat membaca Alkitab, makanya saat badai besar menghantam
kapalnya John langsung sadar bahwa apa yang dia lakukan selama ini tidak sesuai
dengan kehendak Tuhan.
Akhirnya John
memohon ampun kepada Tuhan disaat itu juga, “Tuhan, Kasihanilah kami” ungkapnya dalam
doanya. John Newton pun berdoa kepada Tuhan : “YA TUHAN, Jika Engkau Benar,
Engkau Pasti menepati janjiMu. Sucikanlah hatiku yang kotor ini. Dari peristiwa
Badai inilah yang membuat John mengucap syukur kepada Tuhan dan menanamkan
benih pertobatan didalam hatinya. Setelah 4 minggu berlalu sejak Badai besar, persediaan
makanan menipis, Kapal GreyHound pun memasuki pelabuhan Irlandia dengan keadaan
yang hancur berantakan. Saat itu juga John pergi ke gereja dan menerima YESUS
sebagai TUHAN.
John Newton
adalah “manusia ajaib” yang dipakai Tuhan untuk mewartakan keajaiban kepada
seluruh dunia.
1.
Amazing grace! How sweet the sound
That saved a wretch like me!
I once was lost, but now am found;
Was blind, but now I see.
That saved a wretch like me!
I once was lost, but now am found;
Was blind, but now I see.
2. ‘Twas grace that taught
my heart to fear,
And grace my fears relieved;
How precious did that grace appear
The hour I first believed.
And grace my fears relieved;
How precious did that grace appear
The hour I first believed.
3. Through many dangers,
toils, and snares
I have already come;
‘Tis grace that brought me safe thus far,
And grace will lead me home.
I have already come;
‘Tis grace that brought me safe thus far,
And grace will lead me home.
4. And when this flesh and
heart shall fail,
And mortal life shall cease,
I shall possess, within the veil,
A life of joy and peace.
And mortal life shall cease,
I shall possess, within the veil,
A life of joy and peace.
5. When we’ve been there
ten thousand years,
Bright shining as the sun,
We’ve no less days to sing God’s praise
Than when we first begun.
Bright shining as the sun,
We’ve no less days to sing God’s praise
Than when we first begun.